Macam-macam mineral liat
Sebenarnya
terdapat berbagai macam mineral liat yang terjadi di dalam tanah,namun demikian
di dalam urutan berikut ini hanya disajikan beberapa macam mineral liat yang
penting dan hamper selalu di jumpai pada tanah-tanah tropika di Indonesia.
Mineral-mineral liat tersebut adalah:
1. Kaolinit
dan Halosit adalah mineral liat tipe 1.1,struktur kedua mineral tersebut
sama.satu-satunya perbedaan yang ada adalah bahwa halosit mempunyai lapisan air
diantara kedua lapisan penyusunya.
2. Montmorilinit
adalah Kelompok mineral liat tipe 2.1 sering kali terjadi substitusi(pengganti
tanpa merubah bentuk)yang menyebabkan perbedaan susunan kimia pada berbagai
mineral liatb tipe 2;1 substitusi yang paling sering terjadi adalah substitusi
Fe dan Mg terhadap Al,meskipun kadang-kadang terjadi pula substitusi Al
terhadap Si.Muatan negative yang dihasilkan akibat substitusi ini sebagian
diimbangi oleh kation hidrasi antar lapisan yang mengikat lapisan-lapisan
didekatnya.Karena adanya ion negative yang dihasilkan akibat substitusi
tersebut,pada mineral tipe 2:1 ini sering terjadi pertukaraan kation dengan
air.Mineral ini mengembang bila ditambah air,tetapi mengekrut bila kering.
3. Lilit
termasuk dalam kelompok mineral liat tipe 2;1 meskipun struktur dasarnya sama
dengan montmorilonit,substitusi yang pertama adalah subtitusi Al,terhadap
Si.Kation yang mengikat antar lapisan adalah K,karena ion K tidak dekat dengan
Si yang bermuatan negative maka ikatan yang terbentuk biasanya kuat dan tidak
terjadi proses mengembang dan mengkerut seperti halnya pada montmoroni.
4. Vermikulit
juga termasuk dalam kelompok mineral liat tipe 2:1 seperti halnya
montmorilonit,mineral liat ini sering sekali tersusun oleh tetrahidra dan
oktahedra.Subtitusi terjadi juga pada antar lapisan,seperti halnya illit.Hal
ini menyebabkan kuatnya ikatan dan tidak terjadi pengembangan pada lapisan.
5. Klorit
mineral tipe 2:1:1 tersusun dari lapisan yang diselubingi dengan lapisan
oktahedra,dan substitusi terjadi umunya Al terhadap Si dalam tetrahedral
menghasilkan muatan negatif